(Vibiznews – Bonds) Imbal hasil Treasury AS merosot pada hari Senin menantikan pertemuan Federal Reserve akhir Januari dan menunggu data inflasi utama.
Imbal hasil Treasury 10 tahun AS turun hampir 12 basis poin menjadi 4,504%, sementara imbal hasil Treasury 2 tahun AS berada pada 4,182% setelah turun 9 basis poin.
Investor menantikan pertemuan The Fed akhir Januari ini yang akan mengumumkan keputusan kebijakan suku bunga.
The Fed menghadapi tekanan dari Presiden AS Donald Trump yang berharap suku bunga akan turun saat berpidato di Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss, minggu lalu.
Namun, pasar memperkirakan peluang lebih dari 99% bahwa The Fed akan membiarkan suku bunga tidak berubah, menurut alat FedWatch milik CME Group.
Pada pertemuan di bulan Desember, The Fed memperkirakan hanya akan memangkas dua suku bunga pada tahun 2025.
Investor juga akan menunggu rilis indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi untuk bulan Desember pada hari Jumat — pengukur inflasi pilihan The Fed — yang akan memberikan wawasan baru tentang kesehatan ekonomi AS.
Dan minggu ini akan dirilis pendapatan utama dari empat dari tujuh perusahaan dalam “Magnificent Seven,” termasuk Meta, Apple, Microsoft, dan Tesla. Perusahaan besar lainnya yang melaporkan hasil adalah Starbucks, Boeing, General Motors, Visa, dan Exxon.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, imbal hasil Treasury AS akan bergerak turun menantikan keputusan kebijakan suku bunga The Fed yang diperkirakan secara luas tidak berubah, juga menantikan data PCE Price Index AS bulan Desember pada akhir pekan.
