Saham Teknologi dan Chip Asia Merosot Setelah Kepastian Tarif Terhadap Meksiko dan Kanada

457
asia

(Vibiznews – Index) Saham-saham teknologi dan chip di Asia merosot pada hari Selasa setelah penegasan Presiden AS Donald Trump bahwa tarif terhadap Meksiko dan Kanada akan berlaku sesuai rencana.

Trump menegaskan bahwa AS akan mengenakan tarif 25% pada barang yang diimpor dari Kanada dan Meksiko, seraya menambahkan bahwa “tidak ada ruang tersisa bagi Meksiko atau Kanada” untuk menegosiasikan alternatif tarif.

Trump juga mengatakan akan mengenakan tarif tambahan 10% pada impor dari Tiongkok, setelah sebelumnya mengenakan bea masuk 10% yang mulai berlaku pada bulan Februari.

Saham teknologi Asia juga tertekan oleh penurunan hampir 9% pada saham perusahaan kecerdasan buatan Nvidia semalam.

Pembuat peralatan semikonduktor Jepang Advantest anjlok sebanyak 9%, ke level terendah sejak Oktober lalu, sementara pembuat chip Renesas Electronics turun 6,35%.

Investor teknologi SoftBank Group turun 6,25%.

Di Korea Selatan, saham SK Hynix anjlok hingga 3,26%, sementara Samsung Electronics melawan tren dengan kenaikan hampir 1% menyusul peluncuran ponsel pintar seri Galaxy A dengan fitur-fitur bertenaga AI.

Saham-saham China yang terkait AI juga turun dengan Alibaba dan Kingsoft Cloud turun masing-masing hingga 2,23% dan 8,46%.

Sementara itu, platform belanja Meituan turun 0,62%, pembuat kendaraan elektronik BYD anjlok 6,60%, Xpeng diperdagangkan 1,97% lebih rendah dan Li Auto turun 2,68%.

Di Taiwan, saham Taiwan Semiconductor Manufacturing Company anjlok lebih dari 2%.