(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis siang ini (13/3), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau rebound, menambah gain dari sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia mendatar setelah bangkit terbatas dari bearish di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini menguat 0,23% atau 37 poin ke level Rp 16.403 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.440. Rupiah terpantau bangkit menguat dari posisi seminggu terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 16.448 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp16.454, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 16.403.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia mendatar setelah bangkit terbatas dari bearish di sesi global sebelumnya; bertahan dari rebound didukung oleh mendinginnya inflasi CPI di Amerika, dengan tetap mencermati dinamika kenaikan tariff AS.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini flat ke 103,57, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 103,57.
Sementara itu, IHSG Kamis di akhir sesi pertama melemah 7,453 poin (0,11%) ke level 6.657,592, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed di antara rilis inflasi CPI Amerika yang soft, serta mencermati Wall Street yang semalam berakhir bias menguat.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia mendatar. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp16.589 – Rp16.259.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting