(Vibiznews-Forex) – Pair EURUSD bergerak koreksi jelang perdagangan forex sesi Amerika hari Selasa (18/3/2025) di tengah usaha dolar AS rebound dari pelemahan 2 hari berturut.
Secara teknikal pair EURUSD bergerak fluktuatif setelah menembus posisi resisten kuat harian dan kini turun mendekati posisi pivot.
Euro terkoreksi setelah menembus 1,0950 menjelang pemungutan suara parlemen Jerman di Bundestag hari ini (Bundestag Vote) terkait restrukturisasi utang Jerman dan pembicaraan damai antara Rusia dan AS.
Lihat: Reformasi Fiskal Jerman Bangkitkan Ekonomi dan Perkuat Mata Uang Euro Kesepakatan utang Jerman kemungkinan besar akan mendapatkan suara mayoritas karena Partai Hijau setuju untuk mendukung calon kanselir Frederich Merz untuk mengakhiri konservatisme fiskal Jerman. Lonjakan besar dalam batas pinjaman Jerman akan mempercepat pertumbuhan ekonomi dan inflasi. Hal ini sangat menguntungkan Euro, mengingat Jerman adalah lokomotif Zona Euro. Optimisme yang kuat atas kesepakatan utang Jerman juga telah mengangkat ekspektasi bahwa Bank Sentral Eropa (ECB) dapat menghentikan siklus pelonggaran moneter setelah menurunkan suku bunga enam kali sejak Juni 2024.Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD berpotensi kuat dari skala H4.
Kini pair berada di posisi 1.0899 yang turun kebawah pivot di kisaran 1.0890 dan jika tembus meluncur ke posisi support kuatnya di 1.0882.
Namun jika tidak sampai ke posisi 1.0890 akan berusaha mendaki kembali ke 1.0954 dan jika tembus lanjut ke resisten lemahnya di kisaran 1.0975.
