Kospi Akhir Maret Hanya 87 Saham Positif, Anjlok 3% ke Terendah 2 Bulan

190
kospi

(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Korea Selatan alami kerugian harian yang cukup besar hingga anjlok 3% menutup perdagangan bulan Maret pada hari Senin (31/3/2025) di tengah otoritas bursa hentikan short selling.

Indeks harian Kospi anjlok ke terendah dalam 2 bulan  dengan hanya 87 saham menguat dan 824 yang negatif oleh aksi jual investor asing hingga 1,5 triliun won lebih.

Sentimen bergejolak jelang pengumuman tarif timbal balik Trump yang memicu kekhawatiran akan perlambatan ekonomi global.

Pemerintah Korea Selatan mencabut sepenuhnya larangan short-selling selama 5 tahun, yang telah lama dikritik karena membatasi akses asing di tengah dorongannya untuk status pasar maju.

Indeks harian Kospi ditutup anjlok 3% pada posisi 2.481,12, demikian untuk indeks Kospi 200 berjangka bulan Maret 2025 ditutup turun 3,09% ke posisi 332.40. Secara bulanan Kospi anjlok 2,04% setelah 2 bulan berturut sebelumnya cetak gain.

Di antara saham-saham unggulan, sektor produsen baterai memimpin kerugian dengan LG Energy Solution anjlok 6,3% dan Samsung SDI merosot 4,7%, sementara produsen chip, produsen mobil, dan perusahaan e-commerce semuanya mengalami penurunan lebih dari 3%.