(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Hong Kong cetak keuntungan untuk hari keempat berturut pada perdagangan hari Jumat (11/4/2025), namun secara mingguan alami kerugian terbesar sejak Oktober 2022.
Indeks harian Hang Seng naik ke posisi tertinggi dalam sepekan dan kinerja mingguan masuki pelemahan 5 pekan berturut.
Penguatan Hang Seng akhir pekan merespon sikap Presiden Trump yang mengatakan fase pertama pembicaraan perdagangan sangat dekat yang memicu optimisme bahwa Tiongkok dapat kembali ke meja perundingan.
Hang Seng yang cetak gain 4 hari berturut didukung oleh upaya Beijing untuk menstabilkan pasar keuangan minggu ini, termasuk pembelian saham oleh dana negara dan perusahaan milik negara.
Keuntungan Hang Seng disumbang oleh beberapa perusahaan yang melakukan buyback sahamnya.
Indeks Hang Seng melonjak 1,1% hingga ditutup pada 20.915 dengan indeks saham Cina Enterprise (HSCE) naik 1,74% menjadi 7.801,51.
Demikian untuk indeks Hang Seng berjangka bulan April 2025 bergerak fluktuatif dengan berakhir naik 0,77% menjadi 20855.
Secara sektoral, penguatan dipimpin sektor teknologi, keuangan, dan konsumen. Saham pembuat chip mengungguli, dengan Hua Hong Semiconductor melonjak 14%, sementara SMIC dan Horizon Robotics melonjak lebih dari 7% dan 12,8%.