(Vibiznews-Forex) – Posisi yen dalam pair USDJPY berbalik arah pada awal perdagangan forex sesi Eropa hari Jumat (9/5/2025) setelah tertekan ke posisi terendah dalam 4 pekan.
Yen Jepang sempat melemah melewati 145 per dolar karena dolar AS menguat di tengah membaiknya sentimen perdagangan global dan memudarnya ekspektasi pemangkasan suku bunga AS.
Penguatan dolar AS sebelumnya diperkuat setelah pengumuman Presiden AS Donald Trump tentang kesepakatan perdagangan awal dengan Inggris, dan mengisyaratkan lebih banyak perjanjian perdagangan serta tarif pada Tiongkok dapat dilonggarkan.
Yang membayangi pelemahan yen setelah Ketua Fed AS Powell menolak gagasan pemangkasan suku bunga dengan alasan risiko inflasi yang terus-menerus dan kekhawatiran tentang pasar tenaga kerja.
Dari laporan ekonomi, data pengeluaran pribadi di Jepang naik lebih dari yang diharapkan pada bulan Maret, menawarkan sinyal positif untuk konsumsi.
Secara teknikal pair USDJPY kini berada di posisi 145.50 yang mencoba turun menuju pivot di 145,16, jika tembus akan lanjut turun ke posisi support kuat 144,15.
Namun jika penurunan pair gagal menembus 145,16 akan memantul kembali ke posisi tertinggi di 146,18. Jika tembus akan lanjut menuju posisi resisten kuatnya di 146.88.