(Vibiznews – Forex) Mata uang Yen berakhir naik pada akhir pekan hari Jumat terpicu peningkatan permintaan safe haven untuk yen karena ketegangan perdagangan muncul kembali.
Pasangan mata uang USD/JPY berakhir turun 0,36% pada 145,38.
Menteri Perdagangan AS Lutnick mengatakan kesepakatan perdagangan dengan Jepang dapat memakan waktu lebih lama untuk diselesaikan daripada perjanjian kerangka kerja yang diumumkan Presiden Trump Kamis dengan Inggris.
Keuntungan yen meningkat pada hari Jumat setelah imbal hasil Treasury AS turun.
Rilis data ekonomi Jepang pada hari Jumat beragam untuk yen setelah pengeluaran rumah tangga bulan Maret naik lebih dari yang diharapkan, tetapi pendapatan tunai tenaga kerja bulan Maret naik kurang dari yang diharapkan.
Indeks utama Jepang Maret CI turun -0,5 menjadi 107,7, lebih kuat dari ekspektasi 107,5.
Pendapatan tunai tenaga kerja Jepang Maret naik +2,1% thn/thn, lebih lemah dari ekspektasi +2,5% thn/thn.
Pengeluaran rumah tangga Jepang Maret naik +2,1% thn/thn, lebih kuat dari ekspektasi +0,2% thn/thn.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, mata uang Yen akan mencermati pergerakan dolar AS yang akan dipengaruhi hasil pertemuan AS-Tiongkok akhir pekan ini untuk membahas tarif perdagangan kedua negara.



