(Vibiznews – Forex) Mata uang Euro bergerak naik hari Selasa di sesi Eropa terdukung pelemahan dolar AS dan meningkatnya data sentimen ekonomi ZEW Zona Euro dan Jerman bulan Mei.
Pasangan mata uang EUR/USD bergerak naik 0,21% pada 1.1110.
Dolar AS sedikit melemah pada hari Selasa tetapi masih mempertahankan sebagian besar kenaikannya terdukung optimisme atas kesepakatan dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok, menjelang rilis data inflasi AS yang dinantikan pasar.
Indeks dolar turun dengan kehati-hatian mencermati perkembangan selanjutnya terhadap kesepakatan penurunan tarif AS-Tiongkok selama masa jeda 90 hari, yang akan dimulai tanggal 14 Mei 2025.
Indikator Sentimen Ekonomi ZEW untuk Zona Euro melonjak 30,1 poin dari bulan sebelumnya menjadi 11,6 pada Mei 2025, jauh di atas ekspektasi -3,5.
Indikator Sentimen Ekonomi ZEW untuk Jerman melonjak 39,2 poin menjadi 25,2 pada Mei 2025, bangkit tajam dari level terendah hampir dua tahun sebesar -14,0 pada April dan jauh melampaui ekspektasi pasar sebesar 11,9.
Malam ini akan dirilis data Inflasi AS bulan April yang diindikasikan meningkat.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, mata uang Euro dapat bergerak naik dengan pelemahan dolar AS dan penguatan data ZEW ekonomi Zona Euro dan Jerman. Namun jika data inflasi AS terealisir naik dan menguatkan dolar AS, akan menekan Euro. Pasangan mata uang EUR/USD diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance 1.1127-1.1145. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support 1.1089-1.1069.
