(Vibiznews – Forex) – Pergerakan dolar AS lanjut melemah pada perdagangan forex sesi Amerika hari Selasa (20/5/2025) baik secara indeks dan juga terhadap rival utamanya.
Indeks dolar yang menunjukkan pergerakan dolar AS terhadap rival utamanya turun ke sekitar 100,04, setelah sempat mendaki ke posisi 100,44.
Dolar AS diperdagangkan dalam tren yang bearish merespon penurunan peringkat utang AS baru-baru ini, yang menyebabkan naik turunnya pasar obligasi AS.
Sementara itu ketegangan geopolitik kembali meningkat. dimana Prancis, Inggris, dan Kanada sedang mempertimbangkan sanksi terhadap Israel jika negara itu tidak menghentikan serangan daratnya di Gaza dan mengizinkan pasokan makanan memasuki Jalur Gaza.
Mengenai perang Rusia-Ukraina, para pemimpin Uni Eropa mengecam mundurnya Presiden Amerika Serikat Donald Trump dari perundingan lebih lanjut dengan mengatakan itu bukan perang yang harus kita hadapi. Ketegangan tersebut semakin memperburuk kredibilitas, yang berdampak pada nilai dolar AS.
Terhadap rival utamanya, posisi dolar AS tertekan kecuali terhadap aussie dolar yang retreat oleh lemahnya sentimen perdagangan aset risiko.
