Rekomendasi Forex EUR/USD 28 Mei 2025 : Terpengaruh Pergerakan Dolar AS dan Data Inflasi

616
eurusd
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Forex) Mata uang Euro berakhir turun pada hari Selasa tertekan penguatan dolar AS.

Pasangan mata uang EUR/USD (^EURUSD) berakhir turun 0,52% pada 1.1328.

Penguatan dolar AS pada hari Selasa melemahkan Euro. Indeks dolar AS berakhir naik pada hari Selasa terdukung sentimen positif optimisme perdagangan AS-Uni Eropa, pernyataan hawkish pejabat Fed dan penguatan data ekonomi.

Pelemahan Euro tertahan setelah berita ekonomi Zona Euro yang lebih baik dari perkiraan pada hari Selasa, yang menunjukkan kekuatan dalam ekonomi.

Indikator keyakinan ekonomi Zona Euro bulan Mei naik +1,0 menjadi 94,8, lebih kuat dari ekspektasi 94,1.

Registrasi mobil baru di Zona Euro pada bulan April naik +1,3% thn/thn menjadi 925.000 unit, kenaikan pertama dalam empat bulan.

Demikian juga komentar agresif dari anggota Dewan Gubernur ECB Holzmann pada hari Selasa mendukung Euro karena ia menyatakan bahwa ia tidak mendukung pemotongan suku bunga ECB tambahan.

Anggota Dewan Gubernur ECB Holzmann mengatakan bahwa ECB menaikkan suku bunga “lebih jauh ke selatan akan lebih berisiko daripada tetap di tempat kita sekarang dan menunggu hingga September.”

Swap memperkirakan peluang sebesar 98% untuk pemotongan suku bunga -25 bp oleh ECB pada pertemuan kebijakan 5 Juni.

Sore nanti akan dirilis data Unemployment Rate Mei Jerman yang diindikasikan stabil.
Juga akan dirilis data ECB Consumer Inflation Expectations April yang diperkirakan meningkat.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, mata uang Euro akan mencermati pergerakan dolar AS, yang jika lanjut menguat, akan menekan mata uang Euro. Namun jika data ECB Consumer Inflation Expectations April terealisir meningkat, akan menguatkan Euro. Pasangan mata uang EUR/USD diperkirakan bergerak dalam kisaran Support 1.1298-1.1269. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisaran Resistance 1.1382-1.1437.