(Vibiznews – Index) – Bursa saham Amerika Serikat ditutup sedikit lebih tinggi pada perdagangan yang berakhir Jumat dinihari (13/6/2025) merespon rilis data indeks PPI dan juga lonjakan saham Oracle.
Dow Jones dan S&P500 naik kembali ke posisi tertinggi dalam 3 bulan setelah sempat tertekan pada awal sesi akibat ketidakpastian yang masih ada tentang kesepakatan AS-Tiongkok.
S&P 500 naik 0,4% pada 6.045,26, Dow Jones naik 0,2% menjadi 42.967,62 dan Nasdaq naik 0,2% menjadi 19.662,48.
Data ekonomi menunjukkan tanda-tanda lebih lanjut dari meredanya inflasi, dengan indeks Harga Produsen (PPI) naik hanya 0,1% pada bulan Mei, meningkatkan harapan untuk penurunan suku bunga Federal Reserve akhir tahun ini.
Lihat: Inflasi Harga Produsen Mei AS Naik Lebih Rendah dari Perkiraan
Presiden Trump juga menegaskan kembali dorongannya untuk penurunan suku bunga yang signifikan.
Sentimen bertambah kuat ketika perusahaan teknologi yang menyediakan cloud-Oracle melonjak 13% setelah melaporkan hasil kuartalan yang kuat dan perkiraan optimis untuk pertumbuhan cloud yang didorong oleh permintaan AI.
Secara sektoral, saham emas menunjukkan pergerakan yang kuat dengan NYSE Arca Gold Bugs Index naik 1,5%.
Penguatan signifikan lainnya juga terlihat pada saham utilitas dengan Dow Jones Utility Average naik 1,4%.
Saham Boeing anjlok 4,7% merespon kecelakaan mematikan yang melibatkan Air India Dreamliner.
