(Vibiznews-Forex) – Poundsterling dalam pair GBPUSD melaju ke posisi tertinggi 5 pekan pada perdagangan forex sesi Eropa hari Kamis (14/8/2025) merespon laporan PDB Inggris yang melampaui perkiraan.
Perekonomian tumbuh 0,3% di Q2-2025 dibandingkan ekspektasi 0,1%, dengan pertumbuhan tahunan sebesar 1,2%. PDB bulan Juni juga secara mengejutkan menunjukkan peningkatan, naik 0,4%.
Lihat: PDB Tahunan Inggris Q2-2025 Sedikit Merosot, Bulan Juni Pulih Lebih Cepat
Data yang lebih kuat dari perkiraan ini menurunkan kemungkinan penurunan suku bunga Bank of England lebih lanjut dalam waktu dekat, setelah minggu lalu bank sentral tersebut memangkas suku bunga sebesar 25 bps.
Kekuatan poundsterling juga di topang oleh pelemahan dolar AS setelah data inflasi AS meningkatkan spekulasi penurunan suku bunga The Fed pada bulan September.
Secara teknikal menurut analis Vibiz Research Center pasangan GBPUSD berpotensi menguat, yang terlihat bergerak mendekati resisten kuat hariannya.
Kini pair berada di posisi 1.3584 yang sedang mendaki ke posisi resisten kuatnya di 1.3607 dan jika tembus akan lanjut ke posisi resisten selanjutnya di kisaran 1.3642-1.3720.
Namun jika tidak berhasil menembus 1.3600 akan dapat meluncur ke posisi terendah di 1.3562 dan jika tembus akan meluncur terus ke support kuatnya di 1.3513.
