(Vibiznews – Index) – Setelah dua minggu berturut-turut cetak gain hingga cetak rekor tertinggi, bursa saham Amerika Serikat awali perdagangan pekan ini dengan mixed pada Selasa dinihari (19/8/2025).
Indeks saham Wall Street berakhir ragam dengan hanya Nasdaq yang positif, kedua indeks utama lainnya turun dengan moderat. Indeks Nasdaq naik 0,03% menjadi 21.629,77, S&P 500 turun 0,01% menjadi 6.449,15, dan Dow Jones melemah 0,1% menjadi 44.911,82.
Pergerakan harga saham fluktuatif sepanjang perdagangan di Wall Street, ikuti sentimen pasar memantau pertemuan Presiden Trump dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dan para pemimpin Eropa lainnya.
Pertemuan di Gedung Putih tersebut terjadi setelah pertemuan Trump dengan Presiden Rusia Vladimir Putin Jumat lalu di Alaska menghasilkan beberapa kemajuan tetapi gagal mencapai kesepakatan konkret untuk mengakhiri perang di Ukraina.
Dari laporan ekonomi, Asosiasi Nasional Pembangun Rumah merilis laporan yang menunjukkan sedikit penurunan kepercayaan diri para pembangun rumah AS di bulan Agustus.
Secara sektoral, sebagian besar sektor utama bergerak moderat dan pelemahan dipimpin oleh saham gas dengan NYSE Arca Natural Gas Index turun 1,5%.
Namun pergerakan sebaliknya terjadi pada saham jasa minyak yang bergerak positif dengan Philadelphia Oil Service Index naik 1,2%.



