Nikkei 21 Agustus Kembali Merugi oleh Anjloknya Saham Teknologi

201
nikkei

(Vibiznews – Index) – Kerugian masih terjadi di bursa saham Jepang  pada perdagangan  hari Kamis (21/8/2025) mengikuti tekanan jual saham teknologi yang terjadi di Wall Street semalam.

Indeks Nikkei dan Topix merosot ke kisaran terendah 2 pekan akibat berlanjtnya kekhawatiran “bubble financial” di sektor AI yang membebani saham Wall Street.

Dari laporan ekononi Jepang, data flash PMI untuk sektor manufaktur  semakin mendekati stabilitas pada bulan Agustus, namun sektor jasa melambat.

Sementara itu ketidakpastian terus berlanjut atas waktu dan kecepatan kenaikan suku bunga Bank of Japan lebih lanjut, meskipun kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah menyoroti meningkatnya tekanan pada bank sentral untuk bertindak.

Indeks harian Nikkei turun 0,65% hingga ditutup pada 42.610,  demikian indeks Topix turun 0,52% menjadi 3.083.

Sementara itu untuk indeks Nikkei berjangka kontrak bulan September 2025 anjlok 0,72% pada posisi 42610.

Saham-saham besar yang menekan Nikkei seperti Tokyo Electron turun 2,4%, Daiichi Sankyo jatuh 7,2%, dan Toyota Motor tergelincir 1,1%.

Saham SoftBank Group juga turun 2% lagi, sehingga total kerugian menjadi lebih dari 12% dalam tiga hari.