(Vibiznews – Forex) Mata uang Euro bergerak turun pada hari Senin di sesi perdagangan AS, terbebani penguatan dolar AS.
Pasangan mata uang EUR/USD bergerak turun 0,19% pada 1.1697.
Indeks dolar AS bergerak naik pada hari Senin di sesi Eropa, karena investor terus menilai prospek kebijakan suku bunga Federal Reserve.
Indeks dolar AS bergerak naik 0,19% pada 97,92.
Namun pelemahan Euro dibatasi kenaikan data Ifo Business Climate Agustus Jerman.
Indeks Iklim Bisnis ifo Jerman naik menjadi 89 pada bulan Agustus dari 88,6 pada bulan Juli, level tertinggi sejak Mei 2024 dan di atas perkiraan 88,6.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, mata uang Euro akan mencermati pergerakan dolar AS, jika dolar AS bergerak naik akan menekan Euro. Juga akan mencermati perkembangan penyelesaian perang Rusia-Ukraina. Pasangan mata uang EUR/USD diperkirakan bergerak dalam kisaran Support 1.1621-1.1522. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisaran Resistance 1.1781-1.1842.
