(Vibiznews – Index) – Harga konsumen di AS meningkat sesuai dengan perkiraan ekonom pada bulan Juli, menurut laporan Departemen Perdagangan pada hari Jumat (29/8/2025).
Data yang dipantau ketat oleh pasar global tersebut menunjukkan indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) naik sebesar 0,2% pada bulan Juli setelah naik 0,3% pada bulan Juni. Kenaikan indeks ini sesuai dengan ekspektasi.
Untuk tingkat pertumbuhan tahunan indeks harga PCE pada bulan Juli tidak berubah dari bulan Juni di 2,6%, yang juga sesuai dengan perkiraan.
Kenaikan harga konsumen bulanan yang moderat terjadi karena harga jasa naik sebesar 0,3%, lebih dari mengimbangi penurunan harga barang sebesar 0,1%.
Tidak termasuk harga pangan dan energi, indeks harga inti PCE naik sebesar 0,3% pada bulan Juli, sesuai dengan kenaikan yang terlihat pada bulan Juni serta ekspektasi.
Tingkat pertumbuhan tahunan indeks harga inti PCE naik menjadi 2,9% pada bulan Juli dari 2,8% pada bulan Juni.
Data inflasi harga konsumen yang disukai Federal Reserve dimasukkan dalam laporan Departemen Perdagangan tentang pendapatan dan pengeluaran pribadi.
Laporan tersebut menyatakan bahwa pendapatan pribadi naik sebesar 0,4% pada bulan Juli setelah naik sebesar 0,3% pada bulan Juni. Pendapatan pribadi yang dapat dibelanjakan, atau pendapatan pribadi dikurangi pajak pribadi saat ini, juga meningkat sebesar 0,4% pada bulan Juli setelah naik sebesar 0,3%.
Departemen Perdagangan menyatakan bahwa pengeluaran pribadi tumbuh sebesar 0,5% pada bulan Juli, menyusul peningkatan sebesar 0,4% pada bulan Juni, yang juga sesuai dengan perkiraan.
Tanpa memperhitungkan perubahan harga, pengeluaran pribadi riil naik sebesar 0,3 persen pada bulan Juli setelah naik tipis sebesar 0,1 persen pada bulan Juni.
Laporan tersebut menyatakan bahwa persentase tabungan pribadi terhadap pendapatan pribadi yang dapat dibelanjakan pada bulan Juli tidak berubah dari bulan sebelumnya, yaitu sebesar 4,4%.
