(Vibiznews – Index) – Bursa saham Jepang menghentikan kerugian selama 2 hari berturut pada perdagangan hari Selasa (2/9/2025) oleh membaiknya sentimen risiko dan pelemahan yen Jepang.
Indeks Nikkei ditutup rebound dari posisi terendah dalam 3 pekan dengan mempertimbangkan prospek perdagangan global setelah pengadilan banding federal AS memutuskan bahwa sebagian besar tarif Presiden Donald Trump melanggar hukum, memberi pemerintah waktu hingga 14 Oktober untuk mengajukan banding ke Mahkamah Agung AS.
Dari Jepang, diberitakan hari ini Deputi Gubernur BOJ Ryozo Himino mengatakan bank sentral harus terus menaikkan suku bunga secara bertahap tetapi menekankan bahwa ketidakpastian ekonomi global tetap tinggi, menandakan tidak terburu-buru untuk mengetatkan secara agresif.
Indeks harian Nikkei naik 0,29% hingga ditutup pada 42.310, demikian indeks Topix naik 0,61% menjadi 3.082.
Sementara itu untuk indeks Nikkei berjangka kontrak bulan September 2025 naik 0,24% pada posisi 42350.
Saham unggulan yang menopang Nikkei seperti Tokyo Electric Power (1,3%), Mitsubishi UFJ (1%), Toyota Motor (0,4%), Tokyo Electron (0,3%) dan Mitsubishi Heavy Industries (3%).



