(Vibiznews – Indeks) – Kerugian saham Hong Kong berlanjut pada perdagangan hari Rabu (3/9/2025) karena meningkatnya kekhawatiran atas tekanan fiskal di seluruh dunia dan kehadiran Presiden Rusia dan Korut dalam parade militer Tiongkok.
Semua sektor di Hang Seng merah setelah parade militer di Tiongkok, yang dihadiri oleh Putin dari Rusia dan Kim Jong Un dari Korea Utara, mendorong aksi ambil untung dalam saham-saham yang terkait dengan pertahanan.
Menambah ketidakpastian, pengadilan banding AS yang terbagi memutuskan sebagian besar tarif Presiden Trump ilegal, meskipun tindakan tersebut akan tetap berlaku hingga 14 Oktober sambil menunggu kemungkinan banding Mahkamah Agung.
Sentimen juga dibebani oleh berita regulator Hong Kong meluncurkan penyelidikan perdagangan orang dalam yang melibatkan setidaknya dua orang di HKEX.
Indeks Hang Seng turun 0,6% hingga ditutup pada 25.343, demikian indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 0,64% menjadi 9.050,02.
Demikian untuk indeks Hang Seng berjangka bulan September 2025 bergerak negatif dengan berakhir turun 0,33% menjadi 25325.
Saham-saham yang membebani Hang Seng seperti Henderson Land (-3,7%), Swire Properties (-3,2%), dan BYD Co. (-2,5%).



