(Vibiznews – Economy) – Bersamaan dengan pemangkasan kisaran target suku bunga dana federal, hasil pertemuan kebijakan Federal Reserves juga mengumumkan proyeksi suku bunga berikutnya hingga akhir tahun 2025 dan proyeksi pertumbuhan ekonomi AS.
Federal Reserves atau The Fed memperkirakan akan menurunkan suku bunga dua kali lagi tahun ini, dengan perkiraan suku bunga berkisar antara 3,50% – 3,75% pada akhir tahun 2025.
Pada bulan Juni lalu, para pejabat The Fed memperkirakan suku bunga berkisar antara 4,0% – 3,75% pada akhir tahun.
Proyeksi tersebut disampaikan bersamaan dengan Federal Reserve mengumumkan telah menurunkan suku bunga sebesar seperempat poin pada akhir pertemuan kebijakan Kamis dinihari (18/9/2025).
Sementara itu, The Fed mengubah proyeksi pertumbuhan PDB namun untuk inflasi harga konsumen dan tingkat pengangguran tidak berubah.
PDB direvisi lebih tinggi untuk tahun 2025 (1,6% vs 1,4% pada proyeksi Juni), 2026 (1,8% vs 1,6%), dan 2027 (1,9% vs 1,8%).
Tingkat inflasi harga konsumen PCE diperkirakan sebesar 3% untuk tahun ini, sama seperti pada bulan Juni, tetapi proyeksi untuk tahun 2026 direvisi lebih tinggi (2,6% vs 2,4%). Proyeksi PCE inti juga dipertahankan di 3,1% untuk tahun 2025, tetapi direvisi naik untuk tahun 2026 menjadi 2,6% dari 2,4%.
Tingkat pengangguran diperkirakan masih berada di 4,5% untuk tahun 2025, tetapi direvisi lebih rendah menjadi 4,4% dari 4,5% untuk tahun 2026.
The Fed mencatat ketidakpastian tentang prospek ekonomi masih tinggi dan menyatakan bahwa mereka mewaspadai risiko bagi kedua belah pihak dari mandat gandanya, yaitu memaksimalkan lapangan kerja dan inflasi pada tingkat 2 persen dalam jangka panjang.
Pertemuan kebijakan moneter bank sentral berikutnya dijadwalkan pada 28-29 Oktober, dengan peluang sebesar 90% lebih bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga seperempat poin lagi.



