Kospi Pangkas Rekor Tertingginya Merespon Komentar Gubernur BOK

205

(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Korea Selatan alami kerugian aksi ambil untung investor pada perdagangan hari Jumat (19/9/2025) oleh sinyal kehati-hatian dari Bank of Korea.

Indeks harian Kospi retreat dari posisi rekor terbaru dengan 242 saham menguat dan 635 yang melemah, yang banyak dirugikan saham-saham sektor teknologi.

Gubernur Bank of Korea (BOK), Rhee Chang-yong, memperingatkan agar tidak melakukan pemotongan suku bunga secara cepat, menekankan perlunya menjaga kebijakan tetap relatif ketat dan menunjukkan hambatan demografis yang membatasi pelonggaran agresif.

Sikapnya menunjukkan bahwa BOK tidak akan segera mengikuti perubahan kebijakan The Fed, sehingga meredam sentimen investor terhadap aset lokal.

Indeks harian Kospi turun 0,46% dan ditutup pada level 3.445. Demikian untuk indeks Kospi 200 ditutup merosot 0,40% ke posisi 473,44.

Mayoritas saham-saham unggulan melemah dan bebani Kospi seperti Samsung Electronics (-0,87%), SK Hynix (-0,42%), LG Energy Solution (-1,83%), dan Hyundai Motor (-2,17%).

Secara mingguan Kospi masih dalam di jalur untuk penguatan mingguan keempat berturut-turut dengan naik 1,46% pekan ini.