(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa siang ini (28/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup menguat, menambah sedikit gain dari sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa turun setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini ini menguat 0,14% atau 23 poin ke level Rp 16.600 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.623. Rupiah terpantau rebound perlahan menjauhi area 3 minggu terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 16.621 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp16.623, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 16.600.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa turun setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya, di sekitar seminggu terendahnya di antara pasar ekspektasikan tercapainya kesepakatan dagang AS – China serta the Fed akan memangkas suku bunganya.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini turun ke 98,74, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 98,80.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi melemah 24,522 poin (0,30%) ke level 8.092,629, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed bias terkoreksi di tengah pasar mengikuti pertemuan Presiden Trump dengan PM Jepang Sanae Takaichi, serta mencermati Wall Street yang berakhir semalam dengan gain.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp16.675 – Rp16.525.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting



