(Vibiznews-Forex) – Posisi yen dalam pair USDJPY rebound dari kisaran terendah dalam 9 bulan pada perdagangan forex sesi Eropa hari Selasa (4/11/2025) merespon komentar Menteri Keuangan Satsuki Katayama.
Menteri Keuangan Satsuki Katayama dilaporkan menegaskan kembali bahwa otoritas memantau peningkatan volatilitas di pasar valuta asing dengan rasa urgensi yang kuat, memperingatkan terhadap pergerakan mata uang yang tajam dan sepihak.
Pada bulan Maret, Katayama telah menyarankan nilai wajar yen sekitar 120–130 per dolar tetapi sejak itu menarik kembali pandangan itu setelah menjabat.
Sementara itu, Perdana Menteri Sanae Takaichi mengatakan Jepang belum mencapai inflasi berkelanjutan yang didukung oleh pertumbuhan upah, menandakan kehati-hatian terhadap kenaikan suku bunga lebih lanjut.
Takaichi mengatakan kepada parlemen bahwa inflasi konsumen masih mendekati 3% karena harga pangan yang tinggi tetapi mencatat negara itu masih setengah jalan untuk mencapai pertumbuhan harga yang stabil didorong oleh upah yang lebih kuat.
Secara teknikal pair USDJPY meluncur hingga menembus 3 posisi support hariannya dan menurut analyst Vibiz Research Center pair berpotensi tertekan hingga ke support lanjutan.
Pair kini berada di posisi 153,30 yang berusaha naik menuju posisi 154,00 dan jika tembus lanjut ke resisten kuatnya di R1.
Namun jika pair tidak mampu naik kembali ke 154,80 dapat terkoreksi ke posisi 153,00, jika tembus lanjut ke support lanjutan 153.20 – 152.40.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 154.75 | 154.51 | 154.36 | 154.13 | 153.97 | 153.74 | 153.58 |



