Rupiah Senin Siang Melemah ke Rp16.703/USD; Dekat dengan Seminggu Tertingginya

231
Rupiah Ditutup Melemah ke Rp 16.628/USD, Pergerakan Rupiah Berbanding Terbalik Dengan Mayoritas Uang Asia
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin siang ini (24/11), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, mengurangi loss dari sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia turun sempit setelah melandai 2 hari di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS siang ini ini melemah 0,08% atau 13 poin ke level Rp 16.703 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.690. Rupiah terpantau tertahan dekat dengan seminggu tertingginya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 16.735 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp16.737, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 16.703.

Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia turun sempit setelah melandai 2 hari di sesi global sebelumnya, bertahan dekat dengan area hampir 4 bulan tertingginya oleh sentimen ekspektasi the Fed tidak memangkas suku bunganya pada Desember nanti.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini turun tipis ke 100,17, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 100,19.

Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi pertama menguat 70,960 poin (0,84%) ke level 8.485,312, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed di antara kembalinya harapan the Fed akan memangkas suku bunganya Desember, serta mencermati bursa AS yang berakhir pekan dalam rebound.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp16.770 – Rp16.660.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting