(Vibiznews-Forex) – Posisi yen dalam pair USDJPY memangkas penguatan di sesi Asia pada perdagangan forex sesi Eropa hari Kamis (27/11/2025) di tengah rebound dolar AS dari terendah sepekan lebih.
Yen Jepang kesulitan memanfaatkan penguatan intraday yang moderat terhadap dolar AS, dikarenakan kekhawatiran fiskal dan sentimen risiko yang positif mengimbangi kekhawatiran intervensi pemerintah.
Sentimen risiko global sedang terangkat oleh prospek suku bunga AS yang lebih rendah dan harapan akan kesepakatan damai Rusia-Ukraina.
Selain itu, kekhawatiran tentang memburuknya posisi fiskal Jepang, di tengah sikap pro-stimulus Perdana Menteri Sanae Takaichi.
Sementara itu, investor tetap waspada di tengah kemungkinan bahwa otoritas Jepang akan turun tangan untuk membendung pelemahan lebih lanjut mata uang domestik.
Selain itu muncul optimisme untuk kenaikan suku bunga yang akan segera terjadi oleh Bank of Japan (BoJ) pada bulan Desember.
Secara teknikal pair USDJPY tertahan setelah menembus kisaran resisten dan menurut analyst Vibiz Research Center pair berpotensi kembali menuju support.
Pair kini berada di posisi 156,33 yang terkoreksi kembali ke posisi 156,27, jika tembus lanjut ke support kuat di S1.
Namun jika pair tidak mampu menembus pivot, berpotensi lanjut ke resisten kuatnya di R1.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 157.98 | 157.35 | 156.90 | 156.27 | 155.81 | 155.18 | 154.73 |
