(Vibiznews – Index) – Pergerakan tinggi harga saham Wall Street berlanjut pada perdagangan yang berakhir Kamis dinihari (27/11/2025) yang diuntungkan momentum kenaikan akhir pekan lalu.
Indeks Dow Jones naik 0,7% menjadi 47.427,12, Nasdaq melonjak 0,8% menjadi 23.214,69, dan S&P 500 naik 0,7% menjadi 6.812,61.
Tren kenaikan harga mengabaikan kekhawatiran valuasi yang baru-baru ini membebani pasar hingga menyeret Nasdaq dan S&P 500 ke level terendah dalam lebih dari 2 bulan.
Sentimen positif yang mendorong harga saham baru-baru ini oleh optimisme baru tentang prospek suku bunga menyusul komentar dovish dari beberapa pejabat Federal Reserve.
Dari laporan ekonomi yang tertunda, pesanan baru untuk barang tahan lama manufaktur AS meningkat lebih dari yang diperkirakan pada bulan September.
Demikian juga dengan data klaim pengangguran yang pada pekan yang berakhir pada 22 November menunjukkan penurunan tak terduga. Data klaim pengangguran turun ke level terendah sejak mencapai angka yang sama pada pekan yang berakhir pada 12 April.
Secara sektoral, saham emas memimpin penguatan dengan mendorong NYSE Arca Gold Bugs Index naik 4,9% ke level penutupan terbaiknya dalam lebih dari sebulan.
Penguatan signifikan juga terlihat di saham-saham maskapai penerbangan dengan NYSE Arca Airline Index melonjak 3,2%.
Saham perangkat keras komputer dan semikonduktor juga mengalami penguatan signifikan pada hari itu, berkontribusi pada penguatan berkelanjutan Nasdaq yang didominasi saham teknologi.
Perdagangan bursa saham Wall Street akan ditutup pada sesi hari ini dikarenakan libur publik di Amerika Serikat yaitu Thanksgiving Day.
