Rekomendasi Forex EUR/USD 2 Desember 2025 : Harapkan Pelemahan Dolar AS dan Kenaikan Inflasi

176

(Vibiznews – Commodity) Mata uang Euro pada hari Senin naik ke level tertinggi 2 minggu dan ditutup menguat terbantu pelemahan dolar AS.

Pasangan mata uang EUR/USD ditutup naik 0,10% pada 1.1609.

Pelemahan dolar AS pada hari Senin mendukung penguatan euro.

Selain itu, komentar hawkish pada hari Senin dari anggota Dewan Gubernur ECB dan Presiden Bundesbank, Nagel, memberikan sentimen positif bagi euro. Ia mengatakan suku bunga Zona Euro berada di posisi yang baik.

Selain itu, beragam kebijakan bank sentral juga mendukung euro. ECB telah mengakhiri siklus pemangkasan suku bunganya, sementara The Fed diperkirakan akan terus memangkas suku bunga.

Namun kenaikan Euro dibatasi data PMI manufaktur S&P Zona Euro bulan November yang direvisi turun sebesar -0,1 menjadi 49,6 dari 49,7 yang dilaporkan sebelumnya, laju kontraksi tertajam dalam 5 bulan.

Swap memperkirakan peluang 2% penurunan suku bunga sebesar -25 bp oleh ECB pada pertemuan kebijakan 18 Desember.

Sore nanti akan dirilis data Inflasi November Zona Euro yang diindikasikan tetap, data Inflasi Inti November Zona Euro yang diindikasikan meningkat.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, mata uang Euro akan mencermati pergerakan dolar AS, yang jika berlanjut turun, akan menguatkan Euro. Juga jika sore nanti data Inflasi Inti November Zona Euro terealisir naik, akan menguatkan Euro. Pasangan mata uang EUR/USD diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance 1.1644-1.1679. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support 1.1582-1.1555.