Penjualan CPO AALI Agustus Meningkat Capai 724 Miliar, Sahamnya Kejar Resisten

1550

Penjualan CPO PT. Astra Agro Lestari Tbk (AALI) pada bulan Agustus lalu meningkat dari bulan Juli, dikarenakan sepanjang bulan Agustus lalu produksi  meningkat dibandingkan produksi bulan sebelumnya. Namun produksi selama 8 bulan tahun ini menurun jika dibandingkan periode yang sama tahun 2014. Pada bulan Juli AALI hanya mampu memproduksi CPO sebanyak 139.164 ton sedangkan bulan Agustus memproduksi sebanyak 145.450 ton.

Untuk produksi CPO hingga bulan Agustus 2015 sudah mencapai 1,13 juta ton, jumlah yang menurun 0,3% dibandingkan periode yang sama tahun 2014 yang saat itu bisa mencapai 1,14 juta ton. Penurunan ini disebabkan melorotnya jumlah produksi TBS AALI yang selama Januari-Agustus hanya mampu memproduksi sebanyak 3,67 juta ton, sedangkan tahun lalu bisa meraih 3,70 ton.

Untuk pendapatan yang didapat AALI dari penjualan CPO pada bulan Agustus tersebut, perusahaan berhasil menjual 96858 ton dan mendapatkan Rp724 miliar dengan asumsi harga jual per kg hingga bulan tersebut di Rp7474/kg. Jumlah ini lebih besar dari pendapatan yang diperoleh bulan Juli lalu yang hanya mendapatkan Rp476,5 miliar.

Dan jika dihitung sejak awal tahun, volume penjualan CPO AALI sampai bulan Agustus mencapai 710,9 ribu ton atau turun 20,1% dibandingkan dengan tahun 2014. Dari sisi harga sendiri cenderung menurun, karena hingga bulan Juli saja harga jual mencapai Rp7609/kg.

Hingga semester pertama 2015, AALI hanya mencatatkan laba bersih yang turun menjadi Rp444,43 miliar atau Rp282,22 per saham dari periode yang sama tahun 2014 Rp1,37 triliun atau Rp869,36 per saham. Turunnya laba ini juga terlihat dari turunnya pendapatan pokok sebesar 9,73% (akibat harga jual rata2 cpo menurun 12,4% menjadi Rp7.642 per kg) menjadi Rp7,23 triliun dari pendapatan pada semester I tahun lalu yaitu sebesar Rp8,01 triliun.

Untuk pergerakan sahamnya pada perdagangan hari Rabu (30/9), AALI ditutup di harga 18125 per sahamnya, nilai ini naik tipis 0,1% dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya yang  berhasil mencapai harga tertinggi di 18575 dan harga terendah di 18125 dengan volume perdagangan sebanyak 2,82 juta saham.

Untuk perdagangan hari ini, analyst Vibiz Research Center melihat 2 pekan terakhir secara teknikal saham AALI konsolidasi sehingga pergerakan pun sideways. Sedangkan indikator ADx sendiri bergerak datar di bawah tingkat 20 namun +DI bergerak naik. Hal ini membuat AALI berpotensi menguat dan kisaran support ada di 17994 dan resisten di 19000.

 

 

Joel/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here