PT. Nippon Indosari Corpindo Tbk. (ROTI) yang telah melakukan buyback sahamnya sejak tangal 28 September lalu, alami progress yang cukup lumayn dengan kenaikan saham 6,5% hingga perdagangan kemarin. Dan kini dengan fundamental yang kuat, harga saham dapat terus terangkat.
ROTI baru saja umumkan kuatnya fundamental perseroan pada kinerja keuangan kuartal ketiga lalu yang menunjukkan peningkatan kinerja hingga menguat 40 persen lebih dari periode yang sama tahun 2014. Peningkatan kinerja tersebut ditopang oleh naiknya penjualan roti hingga menghasilkan pendapatan yang cukup besar.
Periode Q3 2015 lalu, ROTI mendapatkan keuntungan sebesar Rp192,68 miliar atau Rp38,07 per saham, dan jika dibandingkan dengan periode sama tahun lalu naik dari Rp128,81 miliar atau Rp26,01 per saham.
Penjualan roti yang cukup besar periode tersebut telah menghasilkan pendapatan Rp1,57 triliun, atau naik 15 persen lebih dari Rp1,36 triliun pada periode Q3 2014 lalu. Sebagai informasi penjualan roti yang paling laku dijual yaitu jenis roti tawar yang menghasilkan pendapatan sebesar Rp1,04 triliun.
Besarnya pendapatan tersebut meredam meningkatnya beban pokok, beban usaha dan juga beban keuangan selain meningkatnya jumlah utang perusahaan hingga akhir periode Q3 tersebut. Untuk aset perusahaan sendiri alami peningkatan dibandingkan tahun 2014 menjadi Rp2,56 triliun .
Menilik kabar dari lantai bursa perdagangan saham pada Kamis (5/11/15) saham ROTI ditutup turun 0,8% ke level 1210 dan bergerak dalam kisaran 1255-1210 dengan volume perdagangan saham mencapai 2,3 juta saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham ROTI sejak awal September terpantau bergerak konsolidasi . Kini terpantau indikator MA sedikit naik dan indikator Stochastic turun ke area tengah.
Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak turun dengan +DI yang juga bergerakturun namun diatas -DI yang menunjukan pergerakan ROTI dalam bayang-bayang tekanan jual. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading pada target level support di level Rp1189 hingga target resistance di level Rp1260.
Joel/VMN/VBN/ Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens