Dollar AS Sesi Asia 10 November Kuat Kembali Oleh Lemahnya Fundamental Asia

551

Kurs dollar AS yang terlihat pada indeks dollar (USD) berusaha memangkas pelemahan yang dialaminya pada perdagangan kemarin oleh profit taking akibat sepinya arahan fundamental untuk mata uang negara Amerika Serikat tersebut. Meski diawal perdagangan sesi Asia hari ini (10/11) indeks dibuka lemah namun miringnya fundamental beberapa major currencies mendorong kekuatan indeks pulih.

Fundamental yang lemah hari ini tampak terjadi pada mata uang Jepang, Australia dan juga Tiongkok. Sentimen yang melemahkannya datang dari beberapa data ekonomi negara tersebut yang menunjukkan penurunan data dari periode sebelumnya.

Seperti di Jepang, yen berusaha dilemahkan oleh turunnya data current accountnya, Aussie dollar juga berusaha ditekan buruknya kepercayaan pebisnis negeri tersebut serta Tiongkok terjadinya deflasi pada bulan Oktober dengan turunnya tingkat inflasi tahunan dari bulan sebelumnya.

Namun  tidak adanya data ekonomi AS yang menjadi fokus pasar hari ini dikhawatirkan indeks dollar ini dapat terkoreksi kembali.  Memantu kekuatan kurs dollar AS terhadap mata uang lainnya pada indeks dollar AS saat ini (04:40:40 GMT) bergulir di kisaran 99.08, naik dari pembukaan 99.01 pada 00.00 GMT. 

Secara teknikal,  Analyst Vibiz Resarch Center melihat pergerakan index dollar AS berdasarkan harga tinggi dan rendah sebelumnya maka hari ini memiliki resisten di kisaran 99.15 dan 99.47 sedangkan support terdekat di kisaran 98.89 dan 98.60.

 

 

 

Joel/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here