Sinyal Mixed Kenaikan Suku Bunga AS Beri Kesempatan Emas Naik

519

Harga emas rebound pada penutupan perdagangan Kamis dinihari tadi (19/11), karena pasar bereaksi terhadap risalah pertemuan Federal Reserve AS yang memberi sinyal campuran tentang kemungkinan kenaikan suku bunga pada bulan Desember.

Sebagian besar anggota pejabat Fed menyetujui kemungkinan kenaikan suku bunga AS pada Desember ini , namun bank sentral juga diperdebatkan dengan adanya bukti potensi jangka panjang pelemahan ekonomi AS.

Harga emas spot LLG naik 0,05 persen pada 1,070.56 dollar per troy ons, setelah sebelumnya jatuh ke  1,064.95 dollar per troy ons, terendah sejak Februari 2010.

Sedangkan harga emas berjangka AS untuk pengiriman Desember ditutup naik 10 sen pada  1,068.70 dollar per troy ons.

Harga emas spot berada di jalur kenaikan tertingi walaupun naik tipis, ini merupakan pertama kalinya dalam tujuh sesi setelah jatuh pada tekanan dari prospek kenaikan suku bunga AS dalam hampir satu dekade pada bulan Desember. Sebelum hasil risalah FOMC, peluang pasar untuk kenaikan Desember pindah ke 66 persen dari sekitar 30 persen.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga emas akan berpotensi lanjutkan pelemahan dengan sentimen semakin menguatnya harapan kenaikan suku bunga AS yang membuat dollar AS semakin naik. Diperkirakan harga emas akan mencoba menembus level Support 1068-1066, dan jika harga terus menguat akan mencoba menembus level Resistance 1072-1074.

 

Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here