Bursa Jepang pada awal perdagangan Rabu (13/01) dibuka rebound, terpantau naik 322 poin atau 1,87 persen di 17,540.96. Penguatan indeks Nikkei didorong gasil positif data ekonomi dan pelemahan Yen yang menguatkan saham eksportir.
Lihat : Akhir Bursa Jepang Turun Tajam Tertekan Pelemahan Minyak Mentah dan Penguatan Yen
Yang menguatkan indeks Nikkei adalah hasil indikator ekonomi Jepang yang positif.
Tingkat kepercayaan konsumen Jepang meningkat secara tak terduga pada bulan Desember, indeks kepercayaan konsumen negeri ini naik menjadi 42,7 dari 42,6 indeks poin pada bulan sebelumnya dan juga lebih tinggi dari ekspektasi penurunan ke 42,4 indeks poin. Indeks bulan terakhir tahun 2015
merupakan indeks tertinggi sejak bulan November 2013, ketika saat itu ada pada posisi 43,0.
Demikian juga, Jepang mencatat surplus transaksi berjalan untuk 17 bulan berturut-turut untuk bulan November, memberikan dukungan untuk upaya Perdana Menteri Shinzo Abe untuk meningkatkan ekonomi negara terbesar ketiga di dunia itu.
Surplus dalam ukuran perdagangan nasional ini adalah 1,14 triliun yen ($ 9,7 miliar) pada bulan November, naik dari ¥ 440,2 juta tahun sebelumnya, Departemen Keuangan mengatakan Selasa (12/01) di Tokyo. Estimasi median dari 23 ekonom yang disurvei Bloomberg adalah untuk surplus dari 895 miliar yen.
Sementara itu, kurs pasangan dolar-yen menguat 0,25 persen diperdagangkan pada 117,93, membuat saham ekspor utama Jepang menguat antara 2 persen hingga 4 persen.
Pada perdagangan pagi ini, saham perminyakan Inpex dan Japan Petroleum naik masing-masung 0,14 persen dan 1,19 persen, mengabaikan melemahnya harga minyak mentah yang pada penutupan perdagangan dinihari tadi sempat mencapai posisi terendah di bawah $ 30 per barel.
Sedangkan untuk indeks Nikkei berjangka terpantau positif, naik 470 poin atau 2,75% pada 17,560, turun dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 17,090.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya hari ini, indeks diperkirakan berpotensi menguat terbatas merespon penguatan bursa Wall Street dan hasil positif data ekonominya, namun perlu dicermati pergerakan bursa Tiongkok pagi ini yang jika dilihat dari data indikator yang akan dirilis diindikasikan akan menurun. Jika bursa Tiongkok turun, dapat mempengaruhi pergerakan bursa Jepang. Secara teknikal Indeks Nikkei akan bergerak dalam kisaran Support 17,111-16,652, dan kisaran Resistance 18,100-18,630.
Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
