Pada penutupan perdagangan Kamis (14/01), indeks Hang Seng di Bursa Hongkong ditutup turun -117,47 poin, atau -0,59 persen, pada 19,817.41. Pelemahan indeks Hang Seng tertekan pelemahan Dollar Hongkong dan kinerja buruk sektor sahamnya.
Lihat : Pergerakan Negatif Indeks Hang Seng Tertekan Pelemahan Wall Street dan Minyak Mentah
Dolar Hong Kong merosot paling dalam lebih dari satu dekade karena investor kehilangan kepercayaan pada aset Tiongkok. Dolar Hong Kong turun sebanyak 0,21 persen – penurunan intraday terbesar sejak Oktober 2003 – ke terendah empat tahun pada HK $ 7,7761 terhadap dolar AS.
Sedangkan pada perdagangan sahamnya, sebagian besar sektor berakhir di wilayah negatif, hanya saham sektor energi dan utilitas yang berakhir di wilayah positif.
Pada penutupan perdagangan sore ini, saham-saham yang menjadi pemberat indeks Hang Seng adalah saham Want Want China Holdings Ltd yang turun -4,29%, saham Tingyi Cayman Islands Holding Corp turun -3,04%, saham Li & Fung Ltd turun -2,77%, saham New World Development Co Ltd turun -2,29%, saham China Merchants Holdings International Co Ltd turun -2,25%.
Sementara itu pergerakan indeks berjangka Hang Seng terpantau turun -138 poin atau -0,70% pada 19,672.00, turun dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 19,810.00.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Hang Seng selanjutnya masih berpotensi melemah terbatas merespon kekuatiran ekonomi Tiongkok. Indeks Hang Seng diperkirakan akan bergerak di kisaran Support 19.188-18.673 dan kisaran Resistance 20.140-20.653.
Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
