Kurs Singapura Rabu Lemah Lagi, Rupiah Berhasil Dikuasai

524

Mengakhiri  perdagangan valas Singapura hari Rabu (17/02), dollar SGD kembali anjlok untuk 4 hari berturut terhadap dollar namun terhadap rupiah berhasil menguat oleh kuatnya data neraca perdagangan luar negeri Singapura yang mencetak penambahan surplus akibat meningkatnya ekspor negeri tersebut.

Terhadap dollar kurs SGD tidak berdaya meski sentimen positif ini berusaha mengangkatnya, namun sentimen perburuan aset safe haven oleh anjlok lanjutan harga minyak mentah. Terhadap rupiah berhasil rebound setelah 3 hari berturut alami pukulan. 

Memantau kurs dolar Singapura pada pair USDSGD saat ini (09:55:11 GMT) bergulir lemah di kisaran 1.4067 setelah diawal perdagangan dibuka pada level 1.4035.  Pada perdagangan  sebelumnya   pair USDSGD menutup harian dengan bullish  yang  berakhir di 1.4050.

Mengukur kekuatan dolar Singapura terhadap Rupiah pada pair SGDIDR di pasar spot saat ini bergulir kuat  di kisaran 9599,43 setelah perdagangan  sebelumnya ditutup  lemah 9551,61. Dan  untuk transaksi  antar bank ditanah air hari ini berdasarkan kurs BI harga jual dollar Singapura lebih tinggi    menjadi   9,657.33 dibandingkan dengan harga jual sebelumnya   di harga    9,567.33.

Secara teknikal, Analyst Vibiz Research Center melihat pergerakan pair USDSGD keesokan harinya diperkirakan bullish kembali, dan berdasarkan harga tinggi perdagangan hari ini di 1.4082  dan posisi rendah  di 1.4068  pair ini  berpotensi  berada di kisaran 1.4088.

 

 

Joel/VMN/VBN/Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here