Harga karet Tocom pada akhir perdagangan Selasa siang (03/01) menguat. Harga karet alami berjangka untuk kontrak paling aktif yaitu Agustus 2016 menguat terdorong naiknya harga minyak mentah AS pada sesi perdagangan Asia dan pelemahan Yen.
Harga minyak mentah bergerak mixed pada Selasa (01/03) dengan turunnya produksi minyak mentah AS produksi OPEC yang semakin memperkecil kelebihan pasokan, tetapi kemerosotan lain di sektor manufaktur Tiongkok membuat kekhawatiran melambatnya pertumbuhan permintaan mencegah pasar dari kenaikan.
Lihat : Harga Karet Tocom Awal Pekan Turun Terpicu Penguatan Yen
Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS diperdagangkan pada $ 33,78 per barel pada 0442 GMT, naik 3 sen. Harga naik 30 persen dari 11 Februari, ketika kontrak turun ke intra-day rendah $ 26,05 per barel, terendah sejak tahun 2003.
Sementara itu, siang ini terpantau mata uang Yen Jepang mengalami pelemahan 0,23% berada pada level 112.69 per dollar AS.
Pelemahan yen membuat harga karet alami berjangka Tocom terangkat. Bagi para pembeli luar negeri dengan melemahnya nilai tukar yen membuat harga komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang tersebut menjadi relatif lebih murah sehingga permintaannya mengalami peningkatan.
Harga karet alami di Tocom untuk kontrak paling aktif yaitu untuk kontrak Agustus 2016 siang ini ditutup naik sebesar 1,5 yen pada posisi 156,60 yen per kilogram, naik dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya pada 155,10 yen per kilogram.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga karet Tocom pada perdagangan hari ini masih berpotensi menghadapi dukungan positif dengan kenaikan lanjutan harga minyak mentah. Demikian juga perlu diperhatikan pergerakan kurs Yen.
Untuk sesi perdagangan hari ini harga diperkirakan akan menemui level Support di posisi 152,00 yen. Support selanjutnya ada di 147,00 yen. Sementara itu jika harga melanjutkan penguatan akan menemui Resistance di posisi 162,00 yen dan 167,00 yen.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang
