Pada pembukaan perdagangan bursa saham Korea Selatan Jumat (11/03), indeks Kospi dibuka positif, terpantau naik tipis 1,19 poin, atau 0,06 persen, pada 1970.52. Penguatan indeks Kospi terdorong investor yang mencermati positif kebijakan stimulus ekonomi ECB.
Lihat : Akhir Bursa Seoul 9 Maret Terangkat Kinerja Positif Saham Teknologi Dan Permobilan
Semalam, ECB menyampaikan paket kejutan dari langkah-langkah untuk stimulus ekonominya dengan memotong suku bunga utamanya dan memperluas program pembelian obligasi besar-besaran.
Dewan Gubernur dengan 25-anggota, yang bertemu di Frankfurt, Kamis, mengurangi tingkat kas overnight yang diparkir oleh bank sebesar 10 basis poin menjadi minus 0,4 persen dan menurunkan suku bunga acuan ke nol. Pembelian obligasi yang meningkat menjadi 80 miliar euro ($ 87 miliar) sebulan dari 60 milyar euro, dan obligasi korporasi sekarang akan memenuhi syarat.
Lihat : ECB Luncurkan Stimulus Penurunan Suku Bunga Dan Pelonggaran Kuantitatif
Namun Presiden ECB Mario Draghi mengatakan dia tidak mengantisipasi kebutuhan untuk mengurangi tingkat suku bunga lebih lanjut, meskipun fakta baru dapat mengubah situasi dan prospek.
Pada awal perdagangan pagi ini, saham teknologi diperdagangkan lebih tinggi, dengan pemain top Samsung Electronics naik 1,06 persen. Hyundai Motor, produsen mobil terkemuka, naik 0,34 persen. Pada sisi negatifnya, saham perusahaan yang dikelola negara Korea Electric Power Corp turun 0,52 persen, dan saham pembuat chip SK Hynix turun 0,66 persen.
Sementara untuk indeks kospi berjangka terpantau turun -0,35 poin atau -0,14% pada 243.45, turun dari posisi penutupan sebelumnya pada 243.80.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Kospi selanjutnya berpotensi melemah terbatas dengan belum adanya fundamental penguatan ekonomi Korea Selatan. Sementara potensi pelemahan minyak mentah dan kekuatiran Tiongkok masih membayangi. Indeks Kospi diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 240.45-237.39 dan kisaran Resistance 246.11-249.16.
Freddy/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang
