Tarik Menarik Profit Taking Dan Bargain Hunting Pada IHSG 11 Maret Sesi 1

560

Memasuki sesi 1 perdagangan IHSG Jumat (11/03), IHSG lanjutkan pelemahan, turun -4,61 poin atau -0,10% pada 4788,59. Tarik menarik aksi profit taking investor lokal dengan aksi beli saham investor asing terjadi pada pergerakan IHSG siang ini.

Lihat : IHSG 11 Maret Dibuka Negatif Terkena Kekuatiran Efektifitas Kebijakan ECB

Bursa saham AS Kamis kemarin ditutup mixed pengaruh tekanan harga minyak mentah yang rendah dan kekuatiran efektifitas kebijakan moneter dari Bank Sentral Eropa. Dow Jones turun 0,03% ke 16995,13, S&P500 naik 0,02% ke 1989,57, serta Nasdaq turun 0,26 % ke 4662,16.
 
Bursa Eropa juga berakhir negatif semalam setelah Presiden ECB Mario Draghi mengejutkan pasar dengan mengatakan dia tidak mengantisipasi kebutuhan untuk mengurangi tingkat suku bunga lebih lanjut, meskipun fakta baru dapat mengubah situasi dan prospek.

Sementara bursa Asia bergerak mixed namun didominasi pelemahan terpengaruh dikeluarkannya kebijakan ECB, hanya indeks Shanghai yang masih di wilayah negatif.

IHSG siang ini tertekan oleh 7 sektor yang negatif, dengan pelemahan tertinggi pada sektor Pertambangan yang turun 0,85%. Pada sesi 1 siang ini tercatat 112 saham menguat, sedangkan 142 saham melemah. Sampai siang ini terjadi transaksi perdagangan sebanyak 2,30 miliar saham dengan nilai mencapai 2,85 triliun, dengan frekuensi perdagangan sebanyak 121.933 kali.

Siang ini tercatat arus dana asing yang masuk pasar modal meningkat menjadi Rp. 42,43 miliar.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan IHSG berpotensi menguat dengan aksi beli saham investor asing. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 4758-4720, dan kisaran Resistance 4827-4861.

 

Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here