Indeks Hang Seng 22 Maret Bergerak Negatif Mengikuti Bursa Tiongkok

610
Vibizmedia Photo

Pada awal perdagangan bursa Hong Kong Selasa (22/03), indeks Hang Seng bergerak negatif, saat ini terpantau turun -60,18 poin atau -0,29% pada 20623.97. Pelemahan indeks Hang Seng mengikuti pelemahan bursa Tiongkok.

Lihat : Bursa Hong Kong 21 Maret Berakhir Positif Mengikuti Bursa Tiongkok

Mengawali perdagangan saham di bursa Tiongkok Selasa (22/03), Indeks Shanghai bergerak negatif, saat ini terpantau turun -8,08 poin atau -0,27 persen pada 3010.72. Pelemahan Indeks Shanghai terpicu komentar hawkish pejabat The Fed yang mendukung percepatan kenaikan suku bunga AS.

Presiden Fed Atlanta Dennis Lockhart mengatakan bank sentral mungkin sejalan untuk kenaikan suku bunga segera setelah April, karena keputusan pembuat kebijakan ‘untuk mempertahankan suku bunga pekan lalu adalah tentang memastikan bahwa volatilitas keuangan global telah mantap.
 
Presiden Fed San Francisco John Williams mengatakan kepada Market News International ia akan menganjurkan untuk kenaikan suku bunga pada awal pertemuan April, dan Presiden Fed Richmond Jeffrey Lacker mengatakan inflasi AS kemungkinan untuk meningkat dalam tahun-tahun mendatang dan bergerak menuju target 2 persen The Fed.

Lihat : Dua Pejabat The Fed Dukung Percepatan Kenaikan Suku Bunga AS

Sentimen ini mengalahkan positifnya bursa Wall Street dan menguatnya harga minyak mentah.

Bursa Saham AS ditutup naik tipis pada akhir perdagangan Senin, terdukung kinerja positif sektor telekomunikasi dan perawatan kesehatan.  Indeks Dow Jones ditutup naik 0,12 persen, di 17,623.87, dengan kenaikan tertinggi saham Nike. Indeks S & P 500 ditutup naik 0,10 persen, pada 2,051.60, dengan sektor telekomunikasi memimpin enam sektor yang lebih tinggi. Indeks Nasdaq ditutup naik 13,23 poin, atau 0,28 persen, pada 4,808.87.
 
Harga minyak mentah menguat semalam, dengan Reuters melaporkan bahwa data menunjukkan persediaan minyak mentah di Cushing, Oklahoma, titik pengiriman untuk berjangka AS turun untuk pertama kalinya sejak Januari. Minyak mentah berjangka AS untuk pengiriman April naik 1,2 persen menjadi $ 39,91 per barel.
 
Selama jam Asia, minyak mentah berjangka AS untuk pengiriman Mei, yang menjadi kontrak bulan depan, naik 0,24 persen pada $ 41,62 per barel. Sedangkan harga minyak mentah patokan global Brent berjangka naik 0,19 persen di $ 41,62, setelah berakhir naik 0,8 persen.
 

Pada perdagangan pagi ini, saham-saham yang menekan bursa Hong Kong adalah saham China Resources Power Holdings Co Ltd yang turun -5,21%, saham Henderson Land Development Co Ltd turun -3,92%, saham Cathay Pacific Airways Ltd turun -2,06%, saham Wharf Holdings Ltd/The turun -1,63%, saham Link REIT turun -1,28%.

Sementara itu pergerakan indeks berjangka Hang Seng pagi ini terpantau turun -48 poin atau -0,23% pada 20,627.00, turun dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 20,675.00.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Hang Seng masih berpotensi melemah terbatas mengikuti bursa Tiongkok, dan belum adanya fundamental kuat yang mendukung bursa Hong Kong. Indeks Hang Seng diperkirakan akan bergerak di kisaran Support 20.112-19.646 dan kisaran Resistance 21.112-21.645.

 

Freddy/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here