PT Modernland Realty Tbk (MDLN) yang menurunkan target marketing sales tahun 2016 menjadi Rp4,3 triliun dari tahun 2015 Rp5,4 triliun, berhasil mencetak keuntungan yang cukup besar pada tahun 2015 dibandingkan tahun sebelumnya. Dengan kinerja keuangan tersebut, usaha saham MDLN yang bangkit sejak perdagangan awal Maret mendapat tenaga tambahan.
Saham MDLN masuki tahun 2016 alami hajaran kuat terus menerus hingga perdagangan bulan Februari sampai sempat jatuh ke posisi terendahnya. Namun awal Maret saham berhasil menemui pijakan kuat untuk bergerak bullish dan usai perdagangan sesi pertama hari ini (22/03) naik satu persen lebih meski asing banyak lakukan net sell.
Sepanjang tahun 2015, MDLN berhasil mendapatkan untung sebesar Rp873,42 miliar atau Rp69,69 per saham sedangkan tahun 2014 hanya Rp706,35 miliar atau Rp56,36 per saham. Peningkatan kinerja disupport oleh peningkatan pendapatan pokok perseroan dari Rp2,84 triliun tahun 2014 menjadi Rp2,96 triliun. Selain itu terjadi peningkatan signfikan atas pendapatan lain perseroan meningkat menjadi Rp927,26 miliar sedang tahun 2014 Rp155,27 miliar.
Melihat pergerakan sahamnya di lantai bursa perdagangan saham pada hari Selasa (22/01) saham MDLN dibuka pada level 396 setelah pada penutupan perdagangan sebelumnya berada di posisi 393. Dan hingga perdagangan siang ini saham bergerak naik dengan volume perdagangan saham sudah mencapai 184 ribu lot saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham MDLN sebelumnya bergerak dengan indikator MA masih bergerak naik dan indikator Stochastic bergerak turun di area jenuh beli. Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak turun dan +DI bergerak datar yang menunjukan pergerakan MDLN rawan koreksi. Namun dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading hari ini pada target level support 395 hingga target resistance 408.
Lens Hu/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang