Harga timah di bursa komoditas Malaysia terpantau menguat pada Selasa (22/03). Penguatan harga timah terpicu kekuatiran penurunan produksi oleh eksportir utama Tiongkok dan Indonesia
Lihat : Harga Timah Turun Terganjal Stabilnya Dollar AS
Dealer mengatakan rencana kuat Tiongkok dan Indonesia untuk memangkas produksi timah diperkirakan dapat mendorong tren harga logam naik pekan ini.
Eksportir timah besar telah mengumumkan pengurangan produksi dalam menanggapi kondisi pasar yang merugikan karena mereka telah dipengaruhi secara negatif oleh harga terus menurun sampai tahun 2015.
Hari ini di bursa Malaysia terpantau terjadi penurunan produksi yang dijual, dari 65 ton kemarin menjadi 54 ton hari ini.
Harga timah di bursa komoditas Malaysia terpantau mengalami lonjakan hari ini. Harga logam industri ini diperdagangkan pada posisi 16.900 dollar per ton, naik 100 dollar.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga timah Malaysia pada perdagangan selanjutnya berpotensi menguat dengan kekuatiran penurunan produksi. Harga timah diperkirakan akan menghadapi level Resistance di posisi 17.200 dollar dan 17.500 dollar. Akan tetapi jika melemah, harga tembaga akan menghadapi level Support di 16.600 dollar dan 16.300 dollar.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang
