Rupiah Awal Pekan Lanjutkan Koreksi Sebelumnya

452

Mengakhiri perdagangan  pasar valas tanah air hari pertama pekan ini (28/03), rupiah yang melemah sejak awal perdagangan kesulitan untuk rebound sehingga ditutup melemah  secara harian. Masih kuatnya pesona dollar oleh  sentimen ekspektasi kenaikan lanjutan Fed rate bulan depan banyak lemahkan kurs kawasan Asia.

Pelemahan rupiah hingga penutupan sore  memberikan dampak negatif bagi bursa saham, dimana  asing  banyak lakukan profit taking dan mencetak net sell sebesar Rp487  miliar lebih. Keluarnya modal asing cukup besar hari ini membuat  IHSG terkoreksi 1,1 persen ke posisi 4774.

Pergerakan kurs Rupiah  di pasar spot sore ini bergerak negatif dengan posisi penurunan 0,73% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13342/US$ setelah  dibuka lemah  pada level Rp13249/US$.  Dari sisi kurs jisdor dan kurs BI, rupiah Kamis  diperlemah dari perdagangan sebelumnya. 

Kurs Jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperlemah  ke posisi 13323 dari hari sebelumnya 13250 pada hari Kamis (24/03),  sedangkan kurs transaksi antar bank menurun  ke posisi 13390   dari posisi 13216 perdagangan sebelumnya.

Dan untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok harinya,  analyst Vibiz Research Center memperkirakan Rupiah  bergerak positif kembali  oleh proyeksi pelemahan dollar  diakhir perdagangan malam ini.

 

 

Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here