Harga kopi arabika ICE melanjutkan kenaikan di akhir perdagangan Selasa dini hari (12/04), terbantu penguatan mata uang Real Brazil dan pengetatan produksi kopi
Pada penutupan perdagangan mata uang, mata uang Real Brazil menguat. Pasangan kurs USDBRL berakhir melemah -2,60% pada 3.4942. Penguatan Real Brazil terjadi dengan pelemahan dollar AS.
Pelemahan dollar AS membuat komoditas kopi arabica yang dijual dalam mata uang dollar AS ini menjadi lebih murah, sehingga permintaan meningkat.
Kenaikan harga kopi arabica juga terdorong pengetatan prospek tanaman kopi di Brazil.
Lihat :Harga Kopi Arabica Akhir Pekan Rebound; Mingguan Anjlok 5 Persen
Harga kopi arabika berjangka di penutupan perdagangan dini hari tadi mengalami penguatan. Harga kopi arabika berjangka bulan Mei 2016 menguat sebesar 2,90 dollar atau setara dengan 2,41 persen dan ditutup pada posisi 1.2335 dollar per pon.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa harga kopi arabica berjangka untuk perdagangan selanjutnya berpotensi naik dengan penguatan Real Brazil.
Harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level Resistance di posisi 1,2600 dollar dan 1,2900 dollar. Sedangkan level Resistance yang akan dihadapi jika terjadi peningkatan ada pada posisi 1,2000 dollar dan 1,1700 dollar.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang
