Mengamati pergerakan kurs yen Jepang pada perdagangan forex sesi Asia hari Kamis (27/04) berhasil rebound setelah bank sentral Jepang (BOJ) memutuskan akan meninggalkan suku bunga negatif meski pada bulan ini masih tetap di -0,1% dan menahan diri untuk menambah stimulusnya. Pernyataan resmi BOJ ini sontak membuat pasar memburu aset safe haven ini sehinggga yen naik hingga 2 persen lebih mengalahkan dollar AS.
Pagi ini bank sentral Jepang mengejutkan pasar keuangan dunia dengan menahan untuk tidak memberikan stimulusnya pada ekonomi Jepang seperti yang sudah diharapkan sebelumnya. BOJ melihat kondisi ekonomi Jepang sedang melanjutkan pemulihan yang moderat meskipun ekspor dan impor negeri itu masih merosot.
Merespon kebijakan yang menggembirakan pasar ini membuat yen tidak hanya menguat terhadap dollar AS, juga menguat terhadap rival-rival lainnya. Pasar valas Jepang bersorak-sorak melihat respon dari kebijakan moneter BOJ bulan ini.
Lihat: Suramnya Usaha Rebound Dollar AS Sesi Asia 28 April
Pergerakan kurs yen di sesi Asia (03:00:35 GMT) menguat terhadap dollar AS, USDJPY dibuka kuat pada 111,46 di awal perdagangan (00.00 GMT), kurs yen naik 215 pips atau 2,2% dan nilai pair bergulir berada pada 109,35.
Untuk pergerakan pair hingga akhir perdagangan sesi malam, analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair USDJPY dapat turun lagi ke kisaran 108.46-107,89, namun jika koreksi akan naik ke kisaran 112,19- 112,66.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang