IHSG 24 Mei Sesi 1 Masih Tertekan Pelemahan Bursa Global

578

Memasuki sesi 1 perdagangan IHSG Selasa (24/05), IHSG turun 13,98 poin atau 0,29% pada 4729,68. Pelemahan IHSG terpicu pelemahan bursa global yang mendorong investor lokal melakukan aksi profit investor.

Bursa Saham AS ditutup melemah pada akhir perdagangan hari Senin dalam perdagangan volume rendah karena investor menunggu indikasi lebih lanjut terkait waktu kenaikan suku bunga AS berikutnya.Indeks Dow Jones ditutup turun 0,05 persen, di 17,492.93, dengan penurunan tertinggi saham Microsoft. Indeks S & P 500 ditutup turun 0,21 persen, pada 2,048.04, dengan sektor utilitas memimpin delapan sektor yang lebih rendah. Indeks Nasdaq ditutup turun 0,08 persen, pada 4,765.78.

Lihat : Bursa Wall Street Turun Tipis, Data Ekonomi Dan Pidato Pejabat Fed Dicermati

Demikian juga bursa Eropa ditutup di zona merah semalam.

Sementara itu bursa Asia dibuka di zona merah pagi ini. Siang ini terpantau semua indeks utama kawasan Asia bergerak negatif.

IHSG siang ini tertekan oleh 8 sektor yang negatif, dengan penurunan tertinggi pada sektor Perdagangan yang turun sebesar -0,83%. Pada sesi 1 siang ini tercatat 82 saham menguat, sedangkan 177 saham melemah. Sampai siang ini terjadi transaksi perdagangan sebanyak 2,40 miliar saham dengan nilai mencapai 2,14 triliun, dengan frekuensi perdagangan sebanyak 122.561 kali.

Lihat : IHSG 24 Mei Dibuka Negatif Terpengaruh Pelemahan Bursa Global

Aksi profit taking investor asing siang ini terjadi.  Terpantau pagi ini dana asing yang keluar pasar modal tercatat Rp. 9,32 miliar.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan IHSG berpotensi melemah terbatas dipicu pelemahan bursa global, namun diharapkan adanya dukungan optimisme ekonomi Indonesia untuk menguatkan bursa. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 4696-4664, dan kisaran Resistance 4761-4793.

Freddy/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here