Di akhir perdagangan bursa saham Jepang Rabu (25/05), indeks Nikkei ditutup naik 258,59 poin, atau 1,57 persen, di 16,757.35. Penguatan indeks Nikkei terpicu pelemahan Yen.
Lihat : Indeks Nikkei 25 Mei Dibuka Naik Terpicu Pelemahan Yen
Yen Jepang tetap relatif lemah terhadap dolar AS, dengan perdagangan kurs USDJPY di 110.00 pada 4:05 HK / SIN, sentuhan turun dari sesi tinggi sebelumnya 110,18.
Saham-saham eksportir utama Jepang sebagian besar ditutup lebih tinggi, dengan saham Toyota menambahkan 2,32 persen, saham Nissan naik 1,49 persen dan saham Honda memperoleh 2,4 persen.
Pelemahan yen adalah positif bagi eksportir karena akan meningkatkan pendapatan mereka di luar negeri bila dikonversi ke dalam mata uang lokal.
Sedangkan untuk indeks Nikkei berjangka terpantau naik 130,00 poin atau 0,78% pada 16,900, naik dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 16,770.
Malam nanti akan dirilis data Markit Composite PMI dan Service PMI Flash yang diperkirakan naik. Jika hasil ini terealisir dapat menguatkan dollar AS.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, indeks Nikkei berpotensi menguat terbatas sengan sentimen pelemahan Yen. Secara teknikal Indeks Nikkei akan bergerak dalam kisaran Support 16,345-15,846, dan kisaran Resistance 17,393-17,843.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang
