Harga Kopi Arabica Berpotensi Turun Tertekan Kekuatan Dollar AS

657
Vibizmedia Photo

Pasar komoditas AS tutup pada perdagangan Senin (04/07) memperingati Hari Kemerdekaan AS.

Harga kopi arabica berjangka di bursa komoditas ICE Futures New York pada penutupan perdagangan Sabtu dini hari (02/07) berakhir naik. Kenaikan harga kopi arabica terpicu pelemahan mata uang Dollar AS.

Indeks Dollar AS berakhir turun 0,26 persen pada 95.63 terhadap sekeranjang mata uang utama dunia pada akhir perdagangan mata uang akhir pekan. Pelemahan dollar AS terjadi dengan meredanya kekuatiran Brexit.

Pelemahan dollar AS membuat harga kopi arabica yang dijual dalam mata uang dollar AS menjadi lebih murah, sehingga permintaannya meningkat.

Harga kopi arabika berjangka untuk kontrak paling aktif bulan September 2016 ditutup naik pada posisi 1,4640 dollar, naik sebesar 0,75 sen atau setara dengan 0,51 persen.

Lihat : Harga Kopi Arabica Akhir Pekan Naik, Mingguan Lompat Hampir 7 Persen

Mencermati perdagangan komoditas kakao yang akan dibuka malam nanti, maka sentimen yang dapat mempengaruhi hari ini adalah munculnya kembali kekuatiran Brexit.

Kekuatiran Brexit muncul dengan melemahnya Bursa Eropa. Pasar Saham Eropa berakhir lebih rendah pada perdaganga hari Senin, karena kekhawatiran tentang Brexit kembali membebani sentimen investor.

Indeks Pan-Eropa STOXX 600 berakhir 0,7 persen lebih rendah, dengan sebagian besar sektor ditutup di zona merah.

Lihat : Bursa Eropa Berakhir Negatif Kembali Tertekan Kekuatiran Brexit

Kekuatiran Brexit muncul setelah Nigel Farage, pemimpin partai Kemerdekaan Inggris, mengumumkan pengunduran dirinya, mengatakan “ambisi politik” nya yang telah dicapai ketika U.K. meninggalkan Uni Eropa.

Lihat : Farage, Tokoh Brexit Mengundurkan Diri, Bagaimana Reaksi Pasar?

Dengan munculnya kekuatiran Brexit, maka berpotensi memperkuat dollar AS. Terpantau siang ini indeks dollar AS menguat 0,08 persen pada 95.64.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York pada perdagangan selanjutnya berpotensi melemah dengan potensi penguatan dollar AS dengan meningkatnya kekuatiran Brexit. Harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk menguji level Support pada posisi 1,4300 dollar dan 1,4000 dollar. Sedangkan jika harga naik akan menguji level Resistance di posisi 1,4900 dollar dan 1,5200 dollar.


Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center

Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here