Mengakhiri perdagangan pasar valas awal pekan (18/7), rupiah yang melemah sepanjang hari akhirnya berhasil ditutup positif dan lebih tinggi dari penutupan perdagangan akhir pekan lalu. Lemahnya rupiah di sesi Asia dipicu liburnya bursa Jepang namun saat perdagangan sesi Eropa dibuka pemburu aset rupiah bertambah kembali ditengah pergerakan moderat dollar AS.
Berhasil menguatnya rupiah pada sesi Eropa membuat aksi beli saham lokal oleh investor asing bangkit kembali di bursa Indonesia, sehingga mencetak net buy harian sebesar Rp44 miliar lebih. Aksi asing ini membuat IHSG berhasil naik 0,3 persen ke posisi 5128.
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot sore ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,07% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13087/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13141/US$. Demikian untuk kurs Jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini melemah ke 13112 dari posisi 13086 perdagangan hari Jumat (15/07).
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini menguat ke 13086 dari posisi 13088 perdagangan hari Kamis (14/07), sedangkan kurs transaksi antar bank menguat ke posisi 13178 setelah perdagangan sebelumnya 13151.
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok hari diperkirakan dibuka negatif oleh tekanan dollar AS yang semakin menguat hingga perdagangan sesi Amerika malam nanti.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens