Pada penutupan perdagangan bursa saham Korea Selatan awal pekan Senin (18/07), indeks Kospi berakhir naik 3,85 poin, atau 0,19 persen, pada 2021.11. Penguatan indeks Kospi terdukung kinerja positif saham sektor tekonologi.
Lihat : Indeks Kospi 18 Juli Berawal Flat Terpengaruh Pergerakan Wall Street dan Won
Bursa Saham Korea Selatan naik sedikit Senin karena saham Samsung Electronics dan saham teknologi lainnya terus maju, mengimbangi penurunan saham mobil dan pasar kelas berat lainnya. Sedangkan mata uang Won Korea melemah terhadap dolar AS.
Pada akhir perdagangan, saham Samsung Electronics naik 0,99 persen, saham SK hynix, pembuat chip global, naik tipis 0,15 persen.
Sedangkan saham AmorePacific, pembuat kosmetik No 1, jatuh 0,24 persen. Saham Naver, operator portal Internet negara atas, menumpahkan 0,56 persen di ₩ 712.000.
Sementara itu sektor otomotif diperdagangkan di zona negatif, dengan saham pemimpin industri Hyundai Motor turun 0,75 dan saham afiliasi yang lebih kecil Kia Motors mencelupkan 1,31 persen pada 41.350 won.
Mata uang lokal ditutup pada 1,136.40 won terhadap dolar AS, turun 2,5 won dari penutupan sesi sebelumnya.
Sedangkan untuk indeks kospi berjangka terpantau turun 0,40 poin atau 0,16% pada 251.65, naik dari posisi penutupan sebelumnya pada 251.25.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya indeks Kospi berpotensi menguat dengan potensi penguatan bursa Wall Street. Namun perlu dicermati pergerakan harga minyak mentah yang juga bisa mempengaruhi pergerakan bursa Seoul. Indeks Kospi diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 248.88-245.72 dan kisaran Resistance 254.67-257.57.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang
