Rupiah Selasa Pagi Masih Tunjukkan Kekuatannya Lawan Dollar

655

Pergerakan kurs rupiah di tengah  pasar valas sesi Asia hari Selasa (6/9) maupun perdagangan antar bank di Indonesia bergerak kuat  setelah sempat bergerak negatif diawal perdagangan. Kekuatan rupiah pagi ini didapat dari momentum  pelemahan dollar AS  serta usaha BI perkuat kurs referensinya.

Namun kekuatan  rupiah pagi ini tidak membuat investor asing  kembali tarik modalnya dari  bursa saham  hingga mencetak net sell  Rp169 miliar lebih.  Aksi jual saham asing ini memberikan tekanan  bagi laju IHSG yang akhirnya koreksi 0,1%.

Lihat: IHSG 6 September Dibuka Naik Terdukung Bargain Hunting Investor Lokal

Pergerakan kurs rupiah di pasar spot pagi ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,11% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13141/US$ setelah  dibuka lemah pada level Rp13155/US$. Demikian juga kurs Jisdor  diperkuat   ke  13162  dari  posisi 13197 perdagangan hari Senin (5/9).

Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hari ini  berpotensi lemah pada akhir perdagangan  oleh meskipun dollar AS melemah, sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan rupiah bergerak di level support di 13188 dan  resistance di 13122.

Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here