Harga CPO 29 September Bergerak Naik Tipis Mencermati Pergerakan Minyak Mentah

543

Harga CPO di bursa komoditas Malaysia terpantau naik tipis pada perdagangan Kamis siang (29/09). Kenaikan harga CPO siang ini terdukung kenaikan harga minyak mentah sesi Asia.

Harga minyak mentah berjangka bergerak sideways pada perdagangan sesi Asia hari Kamis (29/09) dengan tarik menarik sentimen.

Dukungan harga minyak mentah terjadi sejak semalam saat OPEC menyepakati untuk penurunan produksi yang akan diltindaklanjuti pada pertemuan resmi di Wina bulan November mendatang.

Lihat : OPEC Sepakat Turunkan Produksi 700.000 Barel per Hari

Namun kekuatiran investir tumbuh tentang bagaimana OPEC akan melaksanakan rencana untuk mengekang produksi minyak sehari setelah kelompok sepakat untuk membatasi produksi.

Harga minyak mentah berjangka WTI naik 6 sen menjadi $ 46,11 per barel, setelah pertama memukul $ 47,47, tertinggi sejak 8 September. Minyak AS naik $ 2,38, atau 5,3 persen, pada Rabu.

Harga minyak mentah berjangka Brent naik tipis 1 sen menjadi $ 48,70 per barel, setelah sebelumnya naik ke tinggi $ 49,09 ketika pasar dibuka, tertinggi sejak 9 September Brent ditutup naik $ 2,72 per barel, atau 5,9 persen, pada sesi sebelumnya.

Lihat : Kenaikan Harga Minyak Mentah Memudar di Sesi Asia

Harga CPO kontrak paling aktif di bursa komoditas Malaysia hari ini tampak mengalami kenaikan. Harga kontrak Desember 2016 yang merupakan kontrak paling aktif menguat sebesar 5 ringgit atau 0,2 persen dan diperdagangkan pada posisi 2.610 ringgit per ton.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga CPO berjangka pada perdagangan selanjutnya berpotensi melemah dengan potensi penguatan Ringgit dan pelemahan minyak mentah.

Harga CPO berjangka kontrak Desember 2016 di bursa komoditas Malaysia berpotensi mengetes level Support pada posisi 2.560 ringgit dan 2.510 ringgit. Sedangkan level Resistance yang akan diuji jika terjadi kenaikan harga ada pada posisi 2.660 ringgit dan 2.710 ringgit.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here